Meskipun anda lulusan baru dan tidak memiliki pengalaman kerja sekalipun anda tetap dapat terlihat menarik di mata perusahaan dengan cara berikut.
Pada intinya menulis dokumen lamaran kerja hanya perlu mencantumkan poin-poin penting mengenai diri anda pada dokumen lamaran kerja anda. Buatlah ini lebih simple dan menarik karena perusahaan tidak memiliki waktu untuk membaca semua pesan anda diantara tumpukan lamaran kerja lainnya.
Berikut ini hal yang sebaiknya anda perhatikan.
Baca artikel pendukung lainnya
Baca artikel pendukung lainnya
Tau perusahaan
Ketahuilah lebih dulu mengenai perusahaan tersebut apakah benar sedang membuka kesempatan kerja ? telah sesuaikan anda untuk pekerjaan ini? Dokumen apa saja yang mereka butuhkan ? dan bagaimana prosedur melamar pekerjaanya ! Lamarlah pekerjaan saat perusahaan sedang membuka lowongan pekerjaan karena ini memudahkan anda untuk mendapatkan pekerjaanya.
Kelengkapan dokumen
Lihatlah persyaratan melamar kerja tersebut dan dokumen apa saja yang perusahaan minta. Lengkapilah dokumen-dokumen anda dengan baik terutama dokumen inti, kebanyakan perusahaan mungkin memaklumi bila ada kekurangan dokumen yang akan di penuhi nanti. Namun beberapa perusahaan ada juga yang menetapkan kandidatnya harus membawa dokumen lengkap tanpa terkecuali. Jadi memang sebaiknya anda lengkapi dokumen anda sebelum pergi melamar pekerjaan.
Kerapihan
Buatlah CV anda dengan tulisan yang rapih, bungkuslah dokumen lamaran anda dengan amplop yang rapih, dan bila anda di minta untuk hadir mengikuti wawancara maka tampillah dengan pakaian yang rapih. Kerapihan anda di mulai dari tulisan hingga wawancara sangat menentukan kesuksesan anda.
Etika
Anda mungkin minim pengalaman kerja atau bahkan anda tidak memiliki pengalaman kerja sama sekali. Tapi tidak masalah tutupi hal tersebut dengan etika yang baik dalam penulisan lamaran kerja sampai dengan proses wawancara kerja. Banyak kandidat yang bahkan sebenarnya jika dilihat secara pendidikan telah memenuhi kualifikasi perusahaan namun bisa gagal hanya karena tidak memiliki etika yang baik dalam bicara atau menampilkan performanya.
Kesediaan bekerja
Perusahaan menginginkan kandidatnya yang siap untuk bekerja dan bukan karena main-main. Jadi Bila perusahaan bertanya mengenai kapan anda siap untuk bekerja maka seharusnya anda mengatakan “siap kerja dalam waktu dekat” bukan.?
Soal gaji
Gaji itu memang penting setelah anda akan bekerja namun lain ceritanya bila anda belum akan bekerja sama sekali. Jangan pernah menanyakan soal gaji saat HRD belum mengajukan sesi ini keapda anda karena hal tersebut sangat tidak etis. Akan ada saatnya anda dapat mengungkapkan keinginan anda soal gaji, bahkan beberapa perusahaan mempersilahkan kandidatnya untuk menego sendiri untuk gajinya.
Jadikan pengalaman
Katanya mencari kerja itu mudah namun untuk mendapatkan kerja itu tidak semudah mengatakannya, anda mungkin tidak mendapatkan pekerjaan yang sesuai dengan yang anda inginkan “misalnya”. Tapi bagaimanapun anda butuh pekerjaan. Maka jalankan saja pekerjaan tersebut, jadikan hal ini suatu pengalaman yang siapa tau berharga untuk nantinya.
Berikan kesan yang terbaik
Pada akhirnya dalam proses wawancara kerja di tentukan lulus atau tidaknya, bila akhirnya perusahaan mengatakan anda tidak lulus maka jangan anda langsung bekecil hati. Anda bukan di tolak bekerja karena tidak bisa bekerja, ini karena anda kurang cocok saja dengan kriteria perusahaan dan berarti masih ada perusahaan lain yang lebih cocok dengan anda. Tetap katakan terimakasih sebelum dan sesudah wawancara kerja. Dan bila anda sampai lulus interview dan di terima kerja, maka sudah pasti anda harus terus mempertahankan kesan baik anda untuk perusahaan. “jangan lupa katakan terimakasih”
0 komentar: