17 Mei 2017

Tips Menangani Komplain Pelanggan

Sumber Gambar : www.employment-studies.co.uk

Semua orang pada dasarnya tidak suka dengan Komplain. Tapi komplain sendiri sebenarnya dapat meningkatkan suatu kualitas menjadi lebih baik.
Komplain merupakan bentuk kepedulian dari pelanggan terhadap suatu instansi atau perusahaan karena ada hal yang dianggap tidak memenuhi kriteria si pelanggan terhadap suatu hal.

Misalnya bila saya memimpin di sebuah perusahaan jasa lalu seorang pelanggan mengkomplain sistem kerja anak buah saya karena kurang ramah dan tidak tanggap. Pelanggan menuntut agar pelayanan di perusahaan saya ini seharusnya lebih ramah dan tanggap. 
Yang di lakukan oleh si penggan adalah benar karena dia peduli dengan sekitarnya yaitu system kerja yang tidak dianggapnya memuskan maka ia mengkomplain. Segala bentuk komplainnya justru akan menjadikan perusahaan tersebut menjadi semakin maju dan memiliki pelayanan yang lebih baik.
Jadi apa yang sebaiknya di lakukan agar complain ini justru meningkatkan kualitas semakin baik
Sumber Gambar : ScrubzBody

Tanggap

Saat seorang pelanggan mengkomplain karena bentuk ketidak puasannya, tentu ia berharap suaranya harus di dengar.
Dan karena komplain adalah suatu bentuk kepedulian pelanggan, maka saat pelanggan menyampaikan komplain mengenai apapun itu, tanggaplah menyauti mereka buat mereka merasa anda ada di sana hal ini sebagai bukti bahwa anda memang meresponnya. 


Dengarkan

Saat mereka menyampaikan pendapatnya dengarkan seluruh keluhannya. Hal ini adakalanya mungkin akan menyebalkan karena ocehan mereka yang menyakitkan hati, namun itulah yang bisa kita lakukan agar mereka merasa puas dan diakui keberadaanya.


Jelaskan

Ada saatnya juga dalam percakapan ini anda menjelaskan semua maksud yang sebenarnya dan meluruskan kembali permasalahannya. Cobalah untuk menyampaikannya degan bahasa yang mudah di mengerti dan tidak bertele-tele karena biasanya pelanggan yang komplain selalu ingin menguasai sebuah pembicaraan. Jangan sampai membuat pelanggan semakin kesal dan usahkan agar permasalahannya tidak berlarut-larut memanjang.
Sumber Gambar : Google



Minta pendapat

Mintalah pendapat si pelanggan mengenai bagaimamna baiknya menurutnya, hal ini tidak hanya akan membuat keberandaan si pelanggan di akui dan di hargai oleh anda atau pun perusahaan namun justru dapat menjadi masukan baru untuk anda atau perusahaan sehingga kedepannya lebih baik.  


Berjanji untuk memenuhinya

Selesaikanlah semua permasalahan dengan kata “maaf” dan “terimaksih” kenapa? Karena jika anda/perusahaan sekalipun benar  pelanggan tetap harus di hargai karena kesediaannya untuk repot-repot meluangkan waktu dan tenaga untuk menyampaikan semua itu.
Lalu akhiri dengan berjanji untuk memenuhi segala kekurangan yang perusahaan memang miliki.
Sumber Gambar : Google//Qebot

Previous Post
Next Post
Related Posts

0 komentar: